Judul/Bab : INTERAKSI FISIK DALAM TEKNOLOGI GAME
(TUGAS)/BAB 5
Nama :
Aji Prayitno
NPM : 50414677
Kelas
: 3IA21
Mata Kuliah :
PTG #
Nama Dosen :
Syefani rachma deski
Interaksi, Apa itu interaksi ?
interaksi menurut Hormans adalah suatu kejadian ketika
aktivitas atau sentimen yang dilakukan oleh seseorang terhadap individu lain
diberi ganjaran (reward) atau hukuman (punishment) dengan menggunakan suatu
aktivitas atau sentimen oleh individu lain yang menjadi pasangannya. Konsep
pengertian interaksi yang dikemukakan oleh Hormans yaitu suatu tindakan yang
dilakukan oleh seseorang dalam suatu interaksi merupakan suatu stimulus bagi
tindakan individu lain yang menjadi pasangannya.
Dan,
interaksi fisik ialah salah satu bentuk interaksi yang
terjadi jika ada dua orang atau lebih melakukan kontak dengan menggunakan
bahasa-bahasa tubuh. Contoh interaksi ini : posisi tubuh, ekspresi wajah,
gerak-gerik tubuh dan kontak mata.
Dalam lingkungan game, interaksi fisik dapat dimaksud dengan
menyerap pengertian diatas, yaitu menjadi interaksi fisik ialah salah satu
bentuk interaksi yang terjadi jika ada dua objek atau lebih melakukan kontak.
Kontak yang terjadi antara objek – objek tersebut umumnya adalah collision atau
tabrakan.
Collision Detection
Setiap program game yang akan kita buat sangat membutuhkan
suatu algoritma yang dinamakan Collision Detection atau Deteksi Tubrukan. Apa
itu Collision Detection? Apa Fungsi dari aloritma tersebut? Untuk itu saya akan
menjelaskan tentang Collision Detection.
Collision Detection adalah proses pengecekan apaka beberapa
objek spesial saling bertumpuk atau tidak. Jika ternyata ada dua buah objek
saling bertempuk, maka kedua objek tersebut dapat dikatakan saling
bertumpukkan. Metode ini juga sering digunakan dalam membuat game antara objek
dengan objek atau objek dengan sebuah frame atau pembatas. Sebagai contoh game
Snake yang menggunakan metode Collision Detection antara kepala ular yang kita
perintah lewat keyboard denan objek tujuan atau pembatas sebuah arena game.
Contoh lain pada Collision Detection adalah pada game shooter, yaitu pada
peluru dan objek sasaran akan menjadi sebuag deteksi tabrakan. Untuk membuat
metode deteksi tabrakan dengan menggunakan logika if-else.
Algoritma untuk mendeteksi Collision (tabrakan) sangat
dibutuhkan untuk program game. Flash mulai versi 5 keatas menyediakan metode
yang dinamakan hitTest untuk memeriksa apakah sebuah movie clip bertabrakan
dengan movie yang lain. Sebelum metode hitTest ini tersedia, seorang programmer
flash harus mendeteksi secara manual koordinat sebuah movie clip, apakah movie
clip ini bertabrakan dengan movie clip yang lain. Tentunya cara ini sangat
merepotkan karena harus mempertimbangkan pula ukuran movie clipnya.
Algoritma Collision Detection
collison
Efek Positif
Setiap game memiliki tingkat kesulitan/Level yang berbeda.
Umumnya permainan ini dilengkapi pernak-pernik senjata, amunisi, karakter dan
peta permainan yang berbeda. Untuk menyelesaikan level atau mengalahkan musuh
secara efisien diperlukan strategi. Permainan game online akan melatih
pemainnya untuk dapat memenangkan permainan dengan cepat, efisien dan
menghasilkan lebih banyak poin.
Meningkatkan konsentrasi. Kemampuan konsentrasi pemain game
online akan meningkat karena mereka harus menyelesaikan beberapa tugas, mecari
celah yang mungkin bisa dilewati dan memonitor jalannya permainan. Semakin
sulit sebuah game maka semakin diperlukan tingkat konsentrasi yang tinggi.
Meningkatkan koordinasi tangan dan mata. Penelitian yang
berhasil didapat menyatakan bahwa orang yang bermain game sekitar dua setengah
jam perhari dapat meningkatkan koordinasi antara mata dan tangan.
Meningkatkan kemampuan membaca. Game dengan genre edukasi
atau pendidikan banyak sekali manfaatnya. Menurut Psikolog dari Finland
Univesity menyatakan bahwa game edukasi dapat meningkatkan kemampuan membaca
pada anak-anak. Jadi pendapat yang menyatakan bahwa jenis permainan ini
menurunkan tingkat minat baca anak sangat tidak beralasan.
Meningkatkan kemampuan berbahasa inggris. Para gamers yang
sering bermain game online dengan genre apapun dengan berjalannya waktu dapat
mempunyai kemampuan berbahasa inggris yang lebih baik. Ini karena banyak alur
cerita yang diceritakan dalam bahasa inggris dan kadang kala mereka chat dengan
pemain lain dari berbagai negara.
Meningkatkan sportivitas. Sportif dan fair play adalah
nilai-nilai umum yang dikembangkan dalam kompetisi pemuda. Video gamejuga
menawarkan hal yang sama. Dia mengajarkan nilai-nilai keteraturan. Pada
permainan online (onlinegame) misalnya, masing-masing pemain akan bersaing
secara teratur satu sama lainnya.
Membentuk tim kerja. Kerjasama tim yang kuat banyak terbina
dalampermainan video game. Permainan online misalnya, membutuhkan pemain yang
efektif berkomunikasi dengan tim mereka. Sementara itu, mereka terus melakukan
tugas-tugas yang diembankan kepada mereka demi meraih kemenangan.
Efek Negatif
Menimbulkan kecanduan yang kuat. Sebagian besar game yang
beredar saat ini didesain supaya menimbulkan kecanduan bagi para pemainnya.
Semakin seseorang kecanduan pada suatu game, maka pembuat game semakin
diuntungkan. Tapi keuntungan produsen ini jutsru menghasilkan dampak yang buruk
bagi kesehatan psikologis para pemain game.
Mendorong melakukan hal-hal negatif. Dengan semakin
seringnya kita bermain game online semakin banyak juga kebutuhan yang harus
kita dapatkan bagaimanapun caranya sehingga tidak jarang para gamers akan
berusaha mencuri ID orang lain demi bisa mendapatkan keuntungan secara instan
atau bahkan menggunakan uang bayaran sekolah demi bisa bermain game.
Terbelangkainya kegiatan di dunia nyata. Keasyikan dalam
bermain game akan mengakibatkan kita lupa dengan segala hal dalam kehidupan
sehari-hari kita seperti beribadah, mengerjakan tugas sekolah atau kuliah, dan
melupakan pekerjaan menjadi terbengkalai karena bermain game.
Perubahan pola makan dan istirahat. Efek dari bermain game
juga akan membuat waktu makan dan istirahat menjadi tidak terkontrol apalagi
sampai harus begadang demi memainkan game online tersebut.
Mengganggu kesehatan. Akan mengakibatkan kelelahan mata,
mengganggu sirkulasi darah dan menekan pembuluh darah vena disekitar anus,
sehingga menyebabkan mati rasa, kesemutan, kelemahan atau kerusakan otot pada
tangan dan jari serta menurunnya sistem kekebalan tubuh sehingga lebih mudah
terserang penyakit.
Sumber :
http://cahyoikhsan.blogspot.co.id/2016/05/petgame-interaksi-fisik-dalam-teknologi.html
https://freemanof.wordpress.com/tugas/interaksi-fisik-dalam-teknologi-game/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar